haihaihai..... wah... sudah lama sekali ngga nulis di blog.... kali ini saya mencoba posting lewat applikasi blogger di smartphone. Siapa tau jadi biasa dan bisa sering ngeblog...
Sudah lama sekali saya pengen belajar serius crachet, dari kenal jenis-jenis tusuk, simbol pola, sampai bisa membaca pola.... Dan awal bulan agustus lalu, ada tawaran menarik dari sebuah grup fb yang saya ikuti yaitu kursus merajut gratis untuk pemula. Wah, saya langsung mendaftar ikut serta dan mencari benang rajut yang dulu pernah saya beli.
Sebelum merajut, saya mau share gimana meng-organize benang rajut itu sdiri. Inginnya bikin seperti gambar di bawah ini (foto diambil dari pinterest) dari botol bekas, dan mudah dibuat.
Foto diambil dari pinterest |
Wadah Benang Rajut |
Tapi saya jadi ingat kalau saya punya wadah bekas cake jar. Dan ternyata muat untuk satu gulung benang rajut. Di bawah adalah penampakan benang rajut dalam wadah cake jar bekas. Untuk memulai merapikan benang, pertama-tama pastikan kalau wadah sudah dicuci bersih dan kering. Kemudian lubangi tutup wadah, dengan bantuan ujung pisau. Caranya ujung pisau di letakkan di bagian tengah tutup, sambil sedikit di tekan. Gerakkan ke kiri ke kanan berulang-ulang hingga berlubang. Lakukan juga untuk bagian dalam tutup. Hal ini membuat sekeliling lubang menjadi cukup halus. Buat lubang yang cukup besar, supaya benang tidak sulit keluar. Lakukan dengan hati-hati karena bisa saja tutupnya jadi retak.
Melubangi tutup wadah |
Ambil benang rajut, gunakan stik crochet untuk mendapatkan ujung bagian dalam gulungan benang rajut. Jika beruntung bisa langsung dapat ujungnya. Jika tidak, akan dapat gulungan besar. Dari gulungan besar itu kita tetap mencari ujung bagian dalamnya benang.
Jika sudah dapat, masukkan ke dalam lubang tutup yang dibuat tadi. Tutup.
Untuk benang baru, biasanya lebih padat shingga tidak bisa ditutup. Untuk itu beri solatip bening supaya bisa ditutup.
Dan ini lah jadinya. Lebih rapi bukan? |
No comments:
Post a Comment